Cara Menghitung Kurs Valuta Asing Dengan Contoh Soal Super Gampang!

Cara Menghitung Kurs Valuta Asing
Cara Menghitung Kurs Valuta Asing

Swarariau.com, Tutorial Menghitung | Cara Menghitung Kurs Valuta Asing -- Cara menghitung kurs valuta asing bertujuan untuk mengetahui suatu harga dari mata uang yang akan ditukarkan dengan mata uang lain. 

Terdiri dari beberapa kata seperti kurs yang berarti nilai suatu mata uang sebuah negara yang kemudian diukur dengan mata uang sebuah negara asing/lain. 

Valuta asing sendiri adalah mata uang dari suatu negara lain.

Dapat dikatakan, kurs valuta asing adalah perbandingan antara nilai mata uang asing dengan mata uang dalam negeri yang akan ditukarkan. 

Kurs valuta asing ini memiliki tiga jenis yang nampaknya perlu untuk diketahui secara umum. Pertama ada kurs jual. 

Kedua ada kurs beli. Ketiga dan merupakan jenis terakhir ada kurs tengah.

Kurs jual adalah harga yang dipatok oleh bank kepada seseorang yang ingin membeli mata uang asing. 

Kurs beli adalah harga yang dipatok oleh pihak bank kepada seseorang yang ingin menukarkan mata uang asing. 

Sedangkan kurs tengah adalah harga yang diberikan pihak bank diantara kurs jual dan kurs beli. Berikut adalah cara menghitung kurs valuta asing dengan sebuah soal.

Cara Menghitung Kurs Jual

Bulan depan Rendi akan pergi berlibur ke Negara Australia dengan mata uang Euro. Sebelum pergi kesana, Rendi sudah jelas harus menukarkan uangnya (Rupiah) ke dalam Euro. 

Tujuannya agar Rendi bisa melakukan transaksi yang dibutuhkan saat pergi ke Australia. Maka dari itu, Rendi pergi ke salah satu kantor Money Changer sebelum berangkat.

Saat itu, kurs yang berlaku adalah kurs jual. Artinya Rendi harus membeli mata uang Euro kepada kantor Money Changer (Bank). 

Kurs yang berlaku saat ini adalah 1 EUR (Euro) =14.500 IDR (Indonesia Rupiah). Rendi kemudian menukarkan uang sebesar Rp 60.000.000. 

Maka cara menghitung valuta asing Uang Rendi x Kurs Jual (60.000.000) x 14.500= 4.137,9.

Cara Menghitung Kurs Beli

Setelah Rendi berlibur dan berencana untuk pulan kembali ke Indonesia. Oleh sebab visanya yang akan habis juga dan sebelum di deportasi. 

Maka Rendi akan pulang ke Indonesia. 

Masalahnya adalah sisa uang Rendi yang berupa Euro tersebut masih tersisa sebesar €200 Euro. 

Nah, sisa uang ini tentu saja tidak berlaku lagi bila sudah berada di Indonesia.

Kemudian Rendi pergi ke salah satu kantor Money Changer lagi sebelum pulang ke Indonesia di Australia. 

Pada saat itu berarti Kurs yang berlaku adalah Kurs beli dengan nilai 1 EUR=14.050. Artinya Rendi akan menukarkan uang yang dimilikinya ke dalam mata uang dalam negeri. 

Maka cara menghitung kurs valuta asing Uang Rendi (EUR) x Kurs Beli (IDR) €200 x 14.050=2.810.000.

Cara Menghitung Kurs Tengah

Kurs Tengah ini sebenarnya cukup sederhana dan mudah dalam menentukannya. Kurs Tengah sendiri terdapat diantara Kurs Jual dan Kurs Beli. 

Artinya Kurs Jual dan Kurs Beli dijumlahkan dan kemudian dibagi dua. 

Misalnya dari soal Rendi ketika Kurs Jual dan Beli yang berlaku adalah 14.500 + 14.050 = 14.275. Bisa juga melihat dalam siaran TV tentang mata uang asing yang semakin mudah.

Nah, itulah beberapa cara untuk menghitung valuta asing dengan berbagai jenisnya. Ada mulai dari menghitung krus jual, kemudian kurs beli, dan terakhir kurs tengah. 

Ketiga jenis dan cara menghitung kurs tersebut harus diketahui oleh sebagian masyarakat yang berkeinginan untuk berpergian ke luar negeri. 

Maka dari itu, perlu mengetahui terlebih dahulu cara menghitung kurs valuta asing.