Cara Membaca Grafik Crypto
Swarariau.com, Finance -- Tentu saja untuk siapapun yang ingin terjun ke dunia crypto atau investasi token crypto mereka harus memiliki pengetahuan dasar terkait cara membaca grafik crypto.
Hal ini karena memang cara membaca grafik crypto sendiri adalah pengetahuan paling dasar yang akan sangat berguna nantinya untuk para trader atau investor dalam menentukan keputusan yang akan diambil dalam melakukan trading tersebut.
Tanpa pemahaman mengenai cara membaca grafik crypto,
tentu saja anda akan sering mengalami kerugian karena memang membaca grafik adalah salah satu bagian dari analisis yang sangat penting
Hal ini juga akan bisa berpengaruh terhadap setiap langkah demi langkah yang akan kita ambil ke depannya.
Untuk itu, disini saya ingin mencoba memberikan informasi mengenai bagaimana sih cara membaca grafik crypto yang bisa anda lakukan dengan mudah,
bahkan hanya dengan membaca postingan ini 5 menit anda bisa langsung paham.
Apa Itu Candle Di Crypto?
Candle atau Candlestick sendiri merupakan salah satu jenis grafik yang sudah banyak digunakan oleh orang-orang.
Dimana grafik ini nantinya akan menampilkan informasi terbaru dan juga detail terkait pergerakan dari suatu harga di market dalam satu periode, entah itu jam, menit, hari atau bulan bahkan juga bisa satu tahunan.
Penggunaan grafik candlestick ini sendiri sudah digunakan sejak abad ke 18 di Jepang, dimana dalam sejarahnya penggunaan grafik lilin ini kemudian langsung menyebar ke seluruh penjuru dunia.
Sebelum digunakan pada grafik crypto, candlestick sendiri sudah lebih dulu digunakan pada trading saham dan juga valas atau forex yang memang keduanya menjadi salah satu instrumen dari investasi yang cukup populer dibandingkan lainnya.
Namun karena sekarang ini crypto menjadi salah satu instrumen investasi yang paling terkenal dan populer.
Maka banyak yang menggunakan candlestick untuk melakukan trading atau investasi crypto.
Untuk itu, disini saya sudah menuliskan informasi mengenai bagaimana sih cara membaca grafik crypto yang bisa anda lakukan dengan mudah.
Bagian Dari Chart Candle Yang Harus Dipahami
Sebenarnya disebut sebagai candlestick karena memang bentuk dari grafik yang digunakan ini seperti lilin yang memiliki komponen dari batang, dan juga sumbu.
Nah jika dalam lilin ini terdapat sumbu dan juga batang, untuk di candlestick ini terdapat badan dan juga bayangan atau shadow.
Body atau badan dari candlestick sendiri menggambarkan satu periode dari trading, misalnya 1 menit, 1 hari, 1 minggu, 1 bulan dan seterusnya.
Tentu saja setiap batang di dalam grafik dari candlestick sendiri akan menunjukan berbagai macam informasi seperti harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi, harga terendah dan sebagainya.
Karena memang bisa menjelaskan berbagai macam keadaan tersebut membuat banyak orang yang tertarik mengetahui cara membaca grafik crypto.
Berikut dibawah ini adalah beberapa hal yang bisa anda lihat dari grafik candlestick.
- Open : adalah harga pembukaan saat memasuki periode trading.
- Close : adalah harga penutupan di periode trading tersebut.
- High : adalah harga tertinggi yang ada di periode tersebut.
- Low : adalah harga terendah yang ada di periode tersebut.
- Grafik Hijau : disebut juga dengan bullish, yang menunjukan terjadinya kenaikan harga di periode tersebut.
- Grafik Merah : disebut juga dengan bearish, yang menunjukan terjadinya penurunan harga di periode tersebut.
Nah itulah kira-kira bagaimana sih cara membaca grafik crypto yang bisa anda lakukan dengan mudah.
Semoga informasi yang saya tuliskan kali ini mengenai cara membaca grafik crypto bisa bermanfaat dan membantu untuk anda.