Bagaimana Cara Kerja Dari Relay? Yuk Kita Bahas!

Daftar Isi
Bagaimana Cara Kerja Dari Relay
Bagaimana Cara Kerja Dari Relay

Swarariau.com, Service AC, Halo guys -- kali ini admin akan membahas sesuatu yang mungkin sering kamu dengar namun belum terlalu paham betul, yaitu relay.

Apa sih relay itu?

Relay menjadi komponen elektronika yang kerap digunakan untuk pemrosesan sinyal pada sistem kontrol. Komponen yang berupa saklar magnetic ini disebut juga dengan komponen electromechanical.

Relay bekerja secara elektromekanis dan membutuhkan arus listrik karena sakelar dalam relay digerakkan oleh magnet yang dihasilkan koil.

Nah, Agar lebih jelas, mari kamu simak cara kerja relay dan pengertiannya melalui artikel di bawah ini.

Pengenalan Relay

Sebelum masuk ke dalam detail, kamu kenalan dulu sama relay. Jadi, relay tuh kayak juru tukang pesan. Dia bertindak sebagai perantara yang ngubah satu sinyal jadi yang lain.

Misalnya, kamu punya sinyal listrik dari satu perangkat, relay bisa ngebantu ngalirin atau nggak ngalirin sinyal itu ke perangkat lain.

Yang lebih jelasnya seperti ini,

Relay merupakan komponen elektronika berupa saklar yang dioperasikan secara listrik dan terdiri dari 2 bagian utama yaitu Elektromagnet (coil) dan mekanikal ( kontak Saklar/Switch).

Komponen ini menggunakan prinsip elektromagnetik untuk menggerakkan saklar sehingga arus listrik yang kecil dapat menghantarkan listrik bertegangan lebih tinggi.

Bukan hanya pada panel listrik saja, komponen elektronika yang satu ini juga ada starter dan juga klakson mobil serta jenis kendaraan lainnya.

Bahan-Bahan yang Perlu Kita Tau

Sebelum admin bahas cara relay itu bekerja, ada beberapa istilah dan bahan yang perlu kam pahamin dulu:

  • Kontak: Ini kayak tombol ON-OFF, tapi dalam bentuk teknologi. Kontak ini bisa terbuka atau tertutup tergantung kondisi sinyal yang diterimanya.
  • Coil: Ini bukan tentang rambut. Coil merupakan lilitan kawat yang bisa menciptakan medan magnet ketika dialiri listrik. Medan magnet inilah yang bakal 'menggerakkan' relay.
  • Switching circuit: Bagian relay yang mengontrol apakah kontaknya terbuka atau tertutup. Switching circuit ini yang nentuin

Gimana Cara Relay Bekerja?

Nih, kita udah punya bahan-bahan dasarnya, sekarang mari kita masuk ke dalam kerja keras relay. Simak baik-baik ya!

  • Listrik Nyala Pertama Kali: Saat kamu nyuplai listrik ke coil relay, coil itu langsung berasa kayak superhero yang dapet tenaga tambahan. Dia bikin medan magnet, dan ini yang bikin kontak relay bergerak.
  • Kontak Buka-Tutup: Nah, setelah medan magnet terbentuk, kontak di relay ini jadi bingung. Apakah dia harus terbuka atau tertutup? Ini tergantung pada jenis relay. Ada yang terbuka saat medan magnet aktif, ada juga yang tertutup.
  • Switching Circuit Ngontrol: Di sini, switching circuit jadi pemberi keputusan. Dia nyetel apakah kontak relay bakal terbuka atau tertutup berdasarkan sinyal dari coil dan kondisi sekitarnya.
  • Sinyal ke Perangkat Lain: Kontak relay ini biasanya terhubung ke perangkat lain. Jadi, ketika kontak terbuka atau tertutup, sinyal listriknya pun berubah, dan perangkat lain merespons sesuai.

Jenis-Jenis Relay

Relay itu bukan cuma satu jenis loh. Ada beberapa jenis relay yang punya tugas berbeda-beda. Contohnya:

  • Electromagnetic Relay: Ini yang paling umum. Bekerja berdasarkan medan magnet yang dihasilkan oleh coil.
  • Solid State Relay (SSR): Lebih canggih, tanpa kontak fisik. Menggunakan komponen semikonduktor untuk mengontrol aliran listrik.
  • Time Delay Relay: Nah, yang ini punya waktu jeda sebelum mengubah keadaan kontaknya. Berguna buat situasi tertentu yang butuh penundaan.

Kegunaan Relay di Kehidupan Sehari-hari

Eh, sekarang kamu udah tau cara relay bekerja, tapi buat apa sih relay ini digunakan di kehidupan sehari-hari? Beberapa contoh penggunaannya adalah:

  • Kelistrikan Otomotif: Dalam mobil, relay dipakai untuk mengontrol lampu, kipas radiator, dan berbagai sistem lainnya.
  • Elektronik Rumah Tangga: Pada peralatan rumah tangga seperti mesin cuci, microwave, atau bahkan di televisi, relay membantu mengatur aliran listrik.
  • Industri: Di dunia industri, relay punya peran besar dalam mengendalikan mesin-mesin besar dan berbagai proses produksi.

Akhir Kata

Nah, sekarang udah lebih paham kan gimana sih cara kerja relay? Intinya, relay itu kayak penengah yang bisa ubah-ubah sinyal listrik.

Dengan bahan dasar seperti coil, kontak, dan switching circuit, relay bisa jadi elemen penting dalam banyak perangkat di sekitar kita.

Jadi, setiap kali kamu lihat lampu mobil nyala atau mesin cuci bekerja, inget, di balik layar pasti ada relay yang lagi kerja keras!

Semoga artikel ini bisa membantu kamu ya!